Review Produk Bodycare Alami dan Ramah Lingkungan Buatan Lokal Dari Rumah

Tahun 2019 lalu saya tertarik dengan body scrub dan masker yang dijual oleh Zero Waste Bali. Body scrub dan masker tersebut adalah produk buatan Dari Rumah. Februari 2019 saya pergi ke Love Anchor weekend market. Di sana saya berkesempatan melihat-lihat produk bodycare dan produk ramah lingkungan lainnya yang dijual di stand DARI RUMAH. Saya membeli sebuah masker MUKA dan mendapat hadiah sebotol Antiseptic spray.

Dari Rumah merupakan produk local buatan sendiri yang tidak mengandung bahan kimia berbahaya untuk kulit. Bahan-bahannya alami dan tidak mengandung pengawet kimiawi. Pembuatnya sendiri adalah seorang anak muda yang asalnya masih deketan dengan desa saya di Tabanan, Bali. Namanya Manik Anggara, dia awalnya jual makanan seperti donut Indomie dan Shepherd Pie dengan kemasan aluminium foil. Lalu ia semakin concern terhadap lingkungan sehingga menggagas ide bisnis yang lebih ramah lingkungannya, Dari Rumah, mulai 30 September 2018.

Bertemu Manik Anggara di stand Dari Rumah saat weekend market Love Anchor Canggu 17 Februari 2019

MUKA Activated Charcoal Face Mask 150 gr

Harga: Rp 195.000
Kandungan bahan: Kaolin (Gaoling), Clay, Activated Charcoal (Activated Carbon), Macadamia Nut (Macadamia integrifolia) Oil, Grapeseed (Vitis vinifera) Oil, Peppermint (Mentha balsamea) E.O., Lavender (Lavandula) E.O., Water (pH right below 7).
Cara pakai: oleskan dengan kuas ke wajah yang bersih, biarkan mengering. Setelah 15 menit bisa digosok maskernya untuk eksfoliasi wajah, lalu bilas.
Bisa digunakan tiap 2 hari sekali.
Masa pakai optimalnya hanya 6-8 minggu. 2 bulan jika ditaruh di kulkas karena tidak ada preservatives apapun.
Cocok untuk semua jenis kulit.

Masker ketika masih basah
Masker ketika kering, serbuknya bakalan gampang berjatuhan

Saya pakai masker ini dengan tujuan untuk detoks kulit wajah, membersihkan pori-pori dan mengurangi jerawat. Masker ini memang cocok untuk kulit berminyak. Aroma peppermintnya segar banget. Ketika diaplikasikan, maskernya basah tetapi agak padat jadi lebih bagus pakai kuas supaya nggak flaky kalua pakai tangan. Tapi dulu saya pakai awal-awal dengan tangan juga bisa.

Menurut saya masker ini enak dan ngademin muka. Bisa jadi masker sekaligus buat eksfoliasi kulit wajah. Clay dan activated charcoal juga bisa bikin pori-pori bersih. Sayangnya kalua nggak cepat dihabiskan masker ini bisa mengering. Kalau udah mongering bakalan susah tuh diaplikasikan. Pernah aku akalin dengan disemprot Antiseptic Spray dulu lalu diaduk-aduk pakai kuas saat mau maskeran. Sayang banget euy, udah kering padahal harganya lumayan mahal.

BADAN Organic Coffee Scrub 220 gr

Body scrubnya sampai saya bawa ke rumah nenek, supaya bisa pulang kampung sambil manjain diri di sana

Targets Cellulite and Stretch Marks
Harga: Rp 215.000
Kandungan bahan: Epsom (Magnesium Sulphate) Salt, Organic Ground Coffee (Coffea), Organic Vanilla (Vanilla planifolia) Beans, Coconut (Cocos nucifera) Oil, Jojoba (Simmondsia chinensis) Oil, Castor (Ricinus communis) Oil, Rosemary (Rosmarinus officinalis) E.O., Lemon (Citrus Limon) E.O..
Cara pakai: Ambil satu sendok masker BADAN dan usapkan kepada bagian badan yang ditargetkan. Tunggu selama 10 menit. Gosokkan sekeliling area secara perlahan. Bilas saat mandi tanpa menggunakan sabun.
Masa pakai optimalnya akua gak lupa, kayaknya lebih lama dari masker MUKA. Bisa 4-5 bulan.

Aku suka body scrub ini karena bahan-bahannya semua alami. Butiran scrubnya terbuat dari garam Epsom dan tumbukan biji kopi. No microplastic! Konsistensinya juga bagus, seperti masir, nggak menggumpal dan nggak encer. Butiran Epsom saltnya tidak berbentuk serbuk, tetapi seperti gula pasir jadi bagi saya puas banget buat gosok ke kulit. Mudah dibalurkan ke badan dan mengeksfoliasi dengan baik. Saya pakai body scrub ini habis dalam waktu kurang lebih 2 bulan dengan pemakian 1-2 kali seminggu.

BIBIR Lip Balm 15 gr
Harga: Rp 45.000
Bahan: Cocoa (Theobroma cacao) Butter, Shea (Vitellaria paradoxa) Butter, Macadamia Nut (Macadamia integrifolia) Oil, Coconut (Cocos nucifera) Oil, Natural Beeswax (Cera alba) Pastilles, Peppermint (Mentha balsamea) E.O., Organic Red Dye.

Lipbalm ini berwarna pink tetapi saat diaplikasikan ke bibir saya yang gelap, warna pinknya nggak terlalu kelihatan. Konsistensi produknya bagus, mirip balm yang soft banget. Ketika diaplikasikan ke bibir, bikin kelihatan glossy dan berminyak. Selain itu kalau kena panas bisa agak lumer dikit. Karena ada peppermint, memberikan efek yang sejuk di bibir.

Face Mist 100 ml
Harga: Rp 45.000
Kandungan bahan: Aqua dengan pH 6.
Kegunaan: Menyeimbangkan pH di wajah, mencegah kerusakan acid coating sabagai lapisan pelindung wajah, melembabkan, mencerahkan wajah, mencegah infeksi bakteri, membantu menjaga kulit berfungsi normal.
Masa pakai optimal: 6 bulan

Spray ini nggak terlalu beraroma tetapi tetap ada baunya sedikit yang unik. Airnya bening. Saya pakai face mist ini untuk ngademin muka, dan juga sebagai toner setelah cuci muka. Selama ini nggak bikin break out dan membantu menghidrasi wajah.

Antiseptic Spray 100 ml
Harga: Rp 50.000
Kandungan: air dengan pH 2,5
Masa pakai optimal: 6 bulan
Kegunaan: Membersihkan wajah dari bakteri penyebab jerawat, membunuh kuman dan bakteri, mengeringkan luka dengan cepat, membantu menyeimbangkan kadar pH serta membersihkan daerah kewanitaan, berfungsi sebagai hand sanitizer, membantu meredakan sakit gigi dan flu dengan menggunakannya sebagai mouth wash atau untuk kumur, meredakan gatal di kulit kepala.

Sesuai Namanya, spray ini bersifat antiseptik karena kandungannya hanya air dengan pH 2,5 dan bersifat acidic, jadi cocok untuk wajah berjerawat kayak wajah saya. Spray ini cukup membantu untuk kontrol jerawat saya. Sama dengan Face Mist, tidak ada aroma khusus. Antiseptic Spray ini saya gunakan sama seperti Face Mist. Selain itu bisa juga sebagai hand sanitizer, untuk semprot dudukan toilet, semprot layar smartphone, bisa juga semprot ke luka supaya cepat sembuh, untuk daerah kewanitaan, jerawat dan daerah sensitive lainnya. Saya juga coba ke luka saya, luka minor dan memang betul jadi cepat sembuh lukanya.

Saya beli masker MUKA di Love Anchor Canggu, lalu setelah itu pada 8 Maret 2019 saya mendapat hadiah giveaway berupa produk bodycare Dari Rumah yang lengkap plus beli sikat gigi bamboo dengan bristle rainbow untuk anak-anak. Selanjutnya 5 Juni 2019 IG @darirumah.id mengadakan giveaway lagi dan saya mendapat voucher sebesar Rp 300.000 yang lumayan untuk belanja produk di web darirumah.id. Saya gunakan untuk beli tea strainer silicone bentuk payung, cotton bud dari bambu, dan 5 pcs sikat gigi bamboo buat sekeluarga.

Bisa dipakai untuk loose leaf green tea

Wadah-wadah produk bodycare Dari Rumah bisa dikembalikan ke penjual untuk mendapatkan point atau produk gratis, untuk kemasan aluminium ada syaratnya yaitu tidak boleh penyok. Dari Rumah tidak hanya menjual produk perawatan kulit saja, tetapi juga produk ramah lingkungan seperti sedotan yang bisa dipakai ulang, wadah makanan pakai ulang, cutlery dari wheat straw, silicone pouch, sikat gigi bambu, cotton bud bambu, dll. Semua bisa dicek di IG @darirumah.id atau websitenya. Namun saat ini mereka lagi tutup sementara.

Saya sendiri belum pernah mengembalikan wadah-wadah produk Dari Rumah. Kemasan plastik dari botol spray saya kasi ke bank sampah, sedangkan kemasan aluminium jar dan wadah kaca scrub kopi saya gunakan kembali untuk wadah lilin, wadah uang koin untuk dibawa belanja dan wadah menyimpan manik-manik.

Have you tried clean beauty products before?

❤️ Intan Rastini.

Thank you for reading my post, hope you enjoy it. Please... don't type an active link in the comment, because it will be marked as a spam automatically. I'd love to visit your blog if you fill the "website" form :)